Jumat, 16 Februari 2018

Dilema

Ada 3 hal yang ingin ku lakukan berhubungan denganmu dengan hubungan kita.
1. Ku ingin melangkah maju, melangkah maju bukan ingin meninggalkn mu, tapi melangkah bersama denganmu. Namun sayang hal itu akn sangat sulit, kamu beresponku pun tidak.
2. Ku ingin tetap bertahan, bertahan dengan ketidakpedulianmu padamu. Sungguh aku buta oleh mu.
3. Ingin pergi ingin mundur tapi aku menginginkanmu mengharapkan mu lebih besar daripada ingin mundur.

Harus kah serumit ini?

Minggu, 07 Januari 2018

Sebuah Kisah

Kring.. kring.. bunyi telpon gengam yang membangunka Indah di sabtu pagi itu, "umm. No baru?" Gumamnya. Dia lalu menekan tombol jawab ditelpon gengamnya.
"Assalamu alaikum" terdengar suara di seberang sana.
"Iya, waalaikum salam" jawab indah
"Ini Indah Puspita ya?" Kata si penelpon yg suaranya mendakan dia seorang perempuan.
Jantung Indah mulai berdegub, dia mulai takut akan kenyataan hidup yang harus dia hadapi, minggu lalu Indah dan mamanya melakukan pemerikaaan di Puskemas, dia cemas menunggu hasilnya dan mungkin si penelpon itu yang akan bawa berita entah itu kabar baik atau buruk.
"Iya, saya sendiri" jawabnya mulai tegang.
"Oh gini dek, sy dari puskemas dan hasil adek positif" nada suara penelpon cemas.
"Lalu?" Jawab Indah dengan wajah pucat.
"Gini, bisa ke puskesmas sekarang? Nanti kalau dah nyampe langsung keruangan kemarin yah" jawab si penelpon.
"Oh iya kak," Indah mulai lemas tanpa sadar dy langsung mematikan telpon yang harusnya belum berakhir.
Dia berlari keluar mencari mamanya. "Mama.. mama.." teriaknya
"Iya ndah ada apa" jawab mama yang sedang ngejemur baju.
"Ma, hasil pemeriksaan ku positif" katanya dengan nada yang tinggi dan cepat. Indag memang seperti itu jika dia kaget dia kan bersuara lantang.
"Positif? Udah ada tlponnya" kata mama yang nampak khawatir. Indah hanya mengangguk cepat.
"Kamu pucat ndah" sambung mama.
Indah memegang wajahnya "masa sih ma" sambil lari masuk kedalam rumah dan cermin.
Di dalam cermin nampak wajah pucat indah dan mata yang berkaca-kaca. Dia bergumam dalam hati "kamu akan baik2 saja indah, jangan nangis, ini sudah ketatapanNya, semua akan baik2 saja" Indah menyemangati dirinya sendiri. Tiba2 terdengar suara mama "ndah kamu mandi yah nak, terus kita pergi"
"Iya mah" jawabnya dengan suara bergetar.
Setelah indah dan mama indah siap, mereka pun berangkat.


To be continue 😂😘

Kamis, 08 Maret 2012

pengaturaan posisi


Kelompok 3
Nama-nama anggota kelompok :
1.      NH0111415     SuryaniKarlito
2.      NH0111415     Sutrianti
3.      NH0111416     Syafaruddin
4.      NH0111417     Syahrul Rahman
5.      NH0111418     Syamsinar
6.      NH0111419     Syarifuddin
7.      NH0111420     Syarifuddin
8.      NH0111421     Syarrafa Sardin
9.      NH0111422     Syarvina Kesna Ningsih
10.  NH0111423     Sylvana Suparman
11.  NH0111424     Aqilah Imran
12.  NH0111425     Theofilus Marasut
13.  NH0111426     Thomas Andreas Ndoa
Kelas A5













KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, hanya dengan izin dan ridho ALLAH, makalah tentang “Posisi Sim” ini  dapat di selesaikan tepat pada waktunya. Shalawat dan salam tidak lupa disampaikan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW yang telah membawa kita dari dunia gelap gulita kapada dunia yang terang benderang.
Makalah ini di buat untuk memberi pengetahuan tentang Transportasi Pasien ( Posisi Sim ) .Penulis sadar bahwa dalam penulisan ini masih sangat sederhana dan jauh dari kesempurnaan. Penulis juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak, baik yang terlibat langsung maupun yang tidak langsung  guna penyelesaian tugas ini. Semoga mendapat balasan kebaikan dari ALLAH SWT dan menjadi amal kebajikan di dunia dan di akhirat. AmÃŽn ya rabbalʻâlamîn.
                                                                                                    
           Makassar, 06 Maret 2012
                             Penulis
Kelompok 3    





















BAB I
PENDAHULUAN
A.     Latar Belakang

Transportasi Pasien sama dengan Memindahkan / Mengangkat / Mengubah posisi pasien
Ada beberapa jenis-jenis pengaturan posisi pasien untuk kenyamanan pasien itu sendri.
Jenis-jenis pengaturan posisi tubuh pasien :
  1. Posisi fowler
  2. Posisi Semifowler
  3. Posisi Sim
  4. Posisi Trendelenburg
  5. Posisi Dorsal Recumbent
  6. Posisi Lithotomi
  7. Posisi Genu Pectoral

Dalam pengaturan posisi tubuh ada cara atau tehnik khusus yang perlu diperhatikan baik-baik sebelum mengerjakan hal tersebut agar kita dapat menghindari kecelakaan (cidera)
Dalam tekhnik pengangkatan ada beberapa :
1.      Posisi Beban
Beban yang akan diangkat berada     sedekat mungkin dengan pengangkat. Tinggi objek yang paling baik untuk mengangkat vertikal adalah sedikit di atas jari tengah seseorang dengan lengan tergantung disamping . 

2.      Posisi Tubuh
Posisi tubuh pengangkat bervariasi dengan   tugas  yang berbeda. Tubuh diposisikan dengan batang tubuh tegak sehingga kelompok otot-otot multipel sama dengan cara yang sinkron.

3.      Berat Maksimun
Setiap perawat harus mengetahui berat maksimum yang aman untuk diangkat, aman bagi perawat dan klien. Objek yang terlalu berat adalah jika beratnya sama dengan atau lebih dari 35 % berat badan orang yang mengangkat.

B.      Tujuan Penulisan
Tujuan Umum :
·         Untuk memberikan penjelasan tentang transportasi pasien

Tujuan Khusus :
·         Untuk menjelaskan tentang berbagai macam pengaturan posisi
·         Untuk lebih memahami dan mengerti tentang pengaturan posisi tubuh terutama “posisi sim”


C.      Manfaat :
            Kita tahu lebih dalam lagi tentang pengaturan posisi sim, agar pada saat kita melaksanakan atau melakukan hal itu , dapat membantu kita terhidar dari kecelakaan ( cidera ).

BAB II
PEMBAHASAN

Posisi Sim

1. Pengertian Posisi Sim
Posisi sim adalah posisi miring ke kanan atau miring ke kiri, membarikan pasien dalam posisi miring dan setengah telungkup untuk maksud tertentu.

2. Tujuan
Posisi ini dilakukan untuk memberi kenyamanan dan mempermudah tindakan pemerikasaan rectum atau pemberian huknah  obat-obatan lain melalui anus (supositoria).

3.   Persiapan

Persiapan alat :

ü  Sesuai alat :
Sesuai dengan tindakan yang akan dilakukan, misalnya pemberian huknah.

ü  Persiapan pasien :
Pasien diberi penjelasan tentang hal-hal yang akan dilakukan.

ü  Cara / Prosedur :
  1. Pasien dalam keadaan berbaring, kemudian miringkan ke kiri dengan posisi badan setengah telungkup dan kaki kiri lurus lutut. Paha kanan ditekuk diarahkan ke dada
  2. Tangan kiri diatas kcpala atau di belakang punggung dan tangan kanan di atas tempat tidur
  3. Bila pasien miring ke kanan dengan posisi badan setengah telungkup dan kaki kanan lurus, lutut, dan paha kiri ditekuk diarahkan ke dada
  4. Tangan kanan di atas kepala atau di belakang punggung dan tangan kiri di atas tempat tidur



DAFTAR PUSTAKA
TIM DEPARTEMEN KESEHATAN.TEHNIS PERAWATAN DASAR.PT GRANESIA.CETAKAN KEDUA TAHUN 1986.

Senin, 30 Januari 2012

tugas IKD 1

mata kuliahnya okee...
dosen yng ngajar pun beragam
mulai dari yg agak membosankan bawa materi ampeeeee yg gokilllll abissssssssss dan menegangkaaan sangaat,,
v tetap enjoy..
hahaha...